 |
| Roberto Mancini |
Pelatih Inter, Roberto Mancini, agak menyesali performa Nerazzurri di akhir laga.
Saat melakoni pertandingan di Giuseppe Meazza, Minggu (13/3/2016), Inter memetik kemenangan dengan skor akhir 2-1. Gol dari Ivan Perisic dan Danilo D'Ambrosio menjadi penentu kemenangan La Beneamata.
Saat pertandingan berjalan 11 menit, Inter harus kehilangan Mauro Icardi karena cedera. Dia digantikan oleh Geoffrey Kondogbia.
Tanpa Icardi, Inter seakan susah menyelesaikan peluang. AladinPoker mencatat bahwa mereka melakukan sebanyak 17 kali percobaan, tapi cuma tiga yang tepat sasaran.
Inter yang sudah unggul dua gol, mengendur di akhir-akhir pertandingan. Akibatnya, mereka kebobolan satu gol yang tercatat atas nama Franco Brienza. Hal itulah yang membuat Mancini agak kecewa karena Inter disebut menyulitkan diri sendiri.
"Bologna tengah berada dalam periode yang baik dan jarang kebobolan, jadi kami tahu akan sulit memecah kebuntuan," ujar Mancini.
"Kehilangan (Mauro) pada awal pertandingan jelas membuat kami merindukan kehadirannya di kotak penalti lawan. Kami tetap menciptakan beberapa peluang, tetapi secara keseluruhan itu performa yang bagus."
"Kami menyulitkan diri sendiri pada akhir pertandingan saat membuat risiko untuk hal yang tidak perlu. Kami tidak boleh membuat kesalahan seperti itu ketika unggul 2-0 dalam tiga menit akhir pertandingan," imbuh pelatih yang pernah menangani Manchester City itu.
Posted By
No comments:
Post a Comment